BDR SMAN 7 Lhokseumawe, Guru Berikan Bahan Ajar Interaktif Berbasis Sway

Lhokseumawe – Status zona kuning Kota Lhokseumawe mengharuskan sekolah di wilayah tersebut harus melaksanakan Belajar dari Rumah (BDR) bagi siswanya. Tidak terkecuali dengan SMAN 7 Lhokseumawe.

Kepala SMAN 7 Lhokseumawe, Drs Mukhtaruddin MPd menjelaskan bahwa kegiatan BDR di sekolah tersebut memanfaatkan fasilitas Microsoft Office 365. Guru bersama siswa, lanjut Mukhtaruddin, bergabung dalam kelas Meicrosoft Teams.

“Kita memanfaatkan Microsoft Teams sebagai kelas digital yang dapat dilaksanakan pembelajaran tatap muka dalam ruang virtual. Guru membuat kelas pada Teams dan siswa bergabung ke kelas tersebut. Pembelajaran seperti biasa akan tersaji meski dalam ruang virtual,” ujar Mukhtaruddin.

Dikatakan Mukhtaruddin bahwa keputusan menggunakan Microsoft Office 365 setelah para guru dilatih oleh Ketua Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kota Lhokseumawe, Jon Darmawan SPd MPd, yang juga trainer Microsoft Office 365. Salah satu yang dilatih lebih dalam adalah penggunaan Sway sebagai media pembelajaran interaktif.

“Guru kita memberikan bahan ajar interaktif berbasis Sway kepada kelas digital siswa. Bahan ajar ini benar-benar interaktif sehingga sangat menarik untuk dipelajari siswa. Saat siswa sudah menarik maka pembelajaran akan lebih mudah dilaksanakan,” pungkas Mukhtaruddin.

Lebih lanjut Mukhtaruddin menerangkan bahwa setiap hari guru membuat bahan ajar interaktif berbasis Sway. Mukhtaruddin mengharapkan agar kegiatan positif tersebut terus dilakukan guru sehingga pembelajaran berbasis digital di SMAN 7 Lhokseumawe mampu meningkatkan kompetensi siswa. (*)

Editor: JD