SMA N 7 Lhokseumawe Bukan Sekolah Sinetron
SMAN7LSM.SCH.ID, Lhokseumawe, Amanat
upacara salah satu media penyampaian informasi kepada warga sekolah terutama
siswa. Pembina upacara yang dijadwalkan kepada guru menjadi warna tersendiri
dalam amanat. Amanat kali ini diulang kembali tentang tata tertib sekolah.
Efendi,S.Pd, selalu pembina menyampaikan bahwa penampilan anak sekolah itu yang
wajar-wajar sesuai dengan aturan sekolah. Pakaian harus rapi, sepatu hitam dan
rambut rapi. Datang ke sekolah lebih awal, harus disiplin waktu. Ketika pose
berlangsung gunakan waktu untuk makan dan minum, ketika dikelas berarti waktu
untuk belajar bukan mondar mandir di trotoar- kamar mandi dan kantin. Siswa yang baik, siswa yang taat aturan dan
tata tertib sekolah. Tidak terlambat, tidak memanjat pagar.
Baca Juga: Hari Pertama Sekolah TP 2022/2023
HP tidak diperkenankan di bawa kecuali ada instruksi dari guru mata pelajaran. Memang sekolah kita ramah digital tetapi Jangan gagal paham. Ramah digital SMA N 7 Lhokseumawe, artinya semua warga bisa mengakses dan terbiasa dengan aplikasi digital yang terapkan oleh sekolah. Seperti Perpustakaan digital, Elektronik Rapor, Daftar hadir online, pemilihan pengurus osis online, dan Ujian berbasis digital tanpa internet.
Baca Juga: Kenaikan Kelas Dan Motivasi Belajar
Lebih lanjut pak Fen mengingatkan bahwa SMA N 7 Lhokseumawe bukan sekolah sinetron dan model, bukan tempat fashion show. Jika ada siswa yang mamakai sepatu putih akan diambil dan dikembalikan saat pulang sekolah, jika berturut-turut tiga kali maka tidak dikembalikan lagi.
Baca Juga: IKM:Sharing Season Kurikulum Merdeka
Terakhir, silahkan anak-anak kami beraktivitas lebih kreatif dan mandiri. Kami akan membimbing dan memfasilitasi kalian untuk meraih masa depan yang lebih baik. Kalian mau kuliah, mulailah dari SMA N 7 Lhokseumawe menuju bangku kuliah favorit.
Post a Comment